Isu pemblokiran layanan BlackBerry  kembali marak. Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring  menghembuskan wacana itu akhir pekan lalu.
Usai pelantikan  sejumlah pejabat Eselon 1 di jajaran Kemenkominfo, Jumat, 7 Januari  2011, Tifatul menyatakan pemerintah memberi waktu dua pekan kepada  Research In Motion untuk memblokir konten pornografi ke ponsel  besutannya.
Jika konten pornografi tidak diblokir, pemerintah akan memblokir layanan browsing internet lewat BlackBerry.
Langkah  ini disambut pro kontra di kalangan masyarakat. Pengguna BlackBerry  kecewa jika pemerintah mengutak-atik layanan yang sudah mereka bayarkan.  Bagi pengguna BlackBerry, kemampuan browsing di perangkat itu merupakan  segala-galanya.
Lalu, bagaimana kalau Anda tidak ingin  BlackBerry Anda bisa digunakan untuk browsing ke situs porno, atau Anda  memang tidak membutuhkan fasilitas browsing? Seperti dikutip dari CrackBerry, 10 Januari 2011, berikut langkah-langkahnya :
- Instalasikan BlackBerry Desktop Manager dan Sistem Operasi BlackBerry Anda di komputer.
 - Gunakan Windows File Manager dan buka menu Start / Computer / C: Drive / Program Files / Common Files / Research in Motion / Shared / Loader Files.
 - Lanjutkan navigasi ke Device / Java
 - Hapus file bernama net_rim_bb_browser_daemon
 - Gunakan Desktop Manager untuk syncronisasi kembali dengan ponsel BlackBerry Anda.
 
Menggunakan  cara ini, setiap kali Anda melakukan restart terhadap BlackBerry Anda,  akan muncul pesan java error. Namun, setelah menekan tombol OK atau  trackpad/trackball, pesan error itu akan hilang dan Anda bisa  menggunakan BlackBerry Anda seperti biasa.
Sayangnya, menggunakan  cara ini, Anda tidak hanya tak bisa membuka situs porno, situs-situs  lain yang bukan situs porno juga tidak bisa Anda buka.
Sumber: vivanews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.