Selasa, 16 Agustus 2011

Etika Profesi Komputer

Kata Etika berasal dari bahasa Yunani Ethos, yang berarti karakter. Etika adalah satu set. kepercayaan, standar, atau pemikiran yang mengisi suatu individu, kelompok atau masyarakat. Semua individu bertanggung jawab kepada masyarakat atas prilaku mereka. Masyarakat dapat berupa suatu kota,negara atau profesi. Tindakan kita juga diarahkan oleh etika,tidak seperti moral, etika dapat sangat berbeda dari satu masyarakat ke masyarakat lain. Kita melihat perbedaan ini di bidang komputer dalam bentuk perangkat lunak bajakan (perangkat lunak yang digandakan secara illegal lalu digunakan atau dijual).

James H. Moor berpendapat :
Etika komputer, merupakan analisis mengenai sifat dan dampak sosial teknologi komputer, serta formulasi dan justifikasi kebijakan untuk menggunakan teknologi tersebut secara etis. Oleh karena itu, etika komputer terdiri dari dua aktivitas utama, yaitu :
  1. Waspada dan sadar bagaimana komputer mempengaruhi masyarakat.

  2. Memformulasikan kebijakan-kebijakan yang memastikan bahwa teknologi tersebut digunakan secara tepat.
Pekerjaan – Profesi – Profesional – Kode Etik
Pekerjaan: usaha untuk mencari nafkah
Profesi:
  • Pekerjaan yg mengandalkan ketrampilan dan keahlian khusus

  • Pekerjaan yg dilakukan sebagai sumber utama nafkah hidup dg keterlibatan pribadi yg mendalam dalam menekuninya.

  • Pekerjaan yg menuntut pengembangan untuk terus menerus memperbaharui pengetahuan dan ketrampilan sesuai perkembangn teknologi.
Seseorang yang telah memilih sesuatu profesi disebut Profesional

Biasanya pada setiap profesi, terutama pada profesi yg berkaitan dg hajat hidup orang banyak, terdapat suatu aturan yg disebut ‘kode Etik’

Kode etik : yaitu norma atau azas yang diterima oleh suatu kelompok tertentu sebagai landasan tingkah laku sehari-hari di masyarakat maupun di tempat kerja.

"10 Kode Etika Komputer"

Tujuan Kode Etik Profesi :
  1. Untuk menjunjung tinggi martabat profesi.

  2. Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota.

  3. Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi.

  4. Untuk meningkatkan mutu profesi.

  5. Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi.

  6. Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi.

  7. Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat.

  8. Menentukan baku standarnya sendiri.
Penyalahgunaan Profesi TI
  1. Tidak berjalannya control dan pengawasan dari masyarakat

  2. Organisasi profesi tidak di lengkapi denga sarana dan mekanisme bagi masyarakat untuk menyampaikan keluhan

  3. Rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai substansi kode etik profesi, karena buruknya pelayanan sosialisasi dari pihak profesi sendiri

  4. Belum terbentuknya kultur dan kesadaran dari para pengembang profesi IT untuk menjaga martabat luhur profesinya

  5. Tidak adanya kesadaran etis da moralitas diantara para pengemban profesi TI untuk menjaga martabat luhur profesinya.
Di dalam etika dan profesi komputer kita harus waspada dan sadar bagaimana komputer mempengaruhi masyarakat, sehingga kita juga harus memahami kode etik dalam penggunaan komputer dan memformulasikan kebijakan-kebijakan yang memastikan bahwa komputer tersebut digunakan secara tepat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.