Metode ini mengunakan pendekatan dengan teknik untuk menentukan apakahdeadlocksedang terjadi serta proses-proses dan sumber daya yang terlibat dalam deadlock tersebut. Setelah kondisi deadlock dapat dideteksi, maka langkah pemulihan dari kondisi deadlock dapat segera dilakukan. Langkah pemulihan tersebut adalah dengan memperoleh sumber daya yang diperlukan oleh proses-proses yang membutuhkannya. Beberapa cara digunakan untuk mendapatkan sumber daya yang diperlukan, yaitu dengan terminasi proses danpre-emption(mundur) suatu proses. Metode ini banyak digunakan pada komputermainframeberukuran besar.
Terminasi Proses
Metode ini akan menghapus proses-proses yang terlibat pada kondisi deadlock dengan mengacu pada beberapa syarat. Beberapa syarat yang termasuk dalam metode ini adalah, sebagai berikut:
Metode ini akan menghapus proses-proses yang terlibat pada kondisi deadlock dengan mengacu pada beberapa syarat. Beberapa syarat yang termasuk dalam metode ini adalah, sebagai berikut:
- Menghapus semua proses yang terlibat dalam kondisideadlock(solusi ini terlalu mahal).
- Menghapus satu persatu proses yang terlibat, sampai kondisideadlockdapat diatasi (memakan banyak waktu).
- Menghapus proses berdasarkan prioritas, waktu eksekusi, waktu untuk selesai, dan kedalaman dari rollback.
Resources Preemption
Metode ini lebih menekankan kepada bagaimana menghambat suatu proses dan sumber daya, agar tidak terjebak pada unsafe condition. Beberapa langkahnya, yaitu:
Metode ini lebih menekankan kepada bagaimana menghambat suatu proses dan sumber daya, agar tidak terjebak pada unsafe condition. Beberapa langkahnya, yaitu:
- Pilih salah satu - proses dan sumber daya yang akan di-preempt.
- Rollbackkesafe stateyang sebelumnya telah terjadi.
- Mencegah suatu proses agar tidak terjebak padastarvationkarena metode ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.